Pengujian Sarana Perkeretaapian Divre II Sumatera Barat: Langkah Nyata Jaga Kelaikan Operasinoal Perkeretaapian

BEKASI (06/11) - Balai Pengujian Perkeretaapian telah melaksanakan kegiatan Pengujian Berkala Srana Perkeretaapian di wilayah kerja Divisi Regional (Divre) II Sumatera Barat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan keselamatan dan laik operasional sarana perkeretaapian.

Pengujian dilakukan terhadap total 125 unit sarana yang terdiri dari:

• 9 unit lokomotif tipe BB dan CC;
• 11 unit kereta penumpang;
• 102 unit gerbong; serta 3 unit peralatan khusus.

Seluruh sarana yang diuji merupakan bagian vital dari layanan transportasi di Sumatera Barat, khususnya dalam mendukung angkutan barang berupa semen milik PT Semen Padang dan layanan angkutan penumpang di wilayah tersebut. Uji berkala ini menjadi langkah penting dalam mendukung kelancaran logistik industri strategis serta menjaga kenyamanan dan keamanan penumpang.

Tujuan utama dari pengujian ini adalah untuk:

• Menjamin keselamatan perjalanan kereta api;
• Mencegah resiko kegagalan fungsi sarana yang dapat berdampak pada kecelakaan;
• Memastikan kelaikan operasional demi mendukung konektivitaas logistik dan layanan publik.

Fokus Utama Pengujian

Pengujian dilakukan menyeluruh terhadap aspek teknis dan keselamatan, meliputi:

• Pengujian sistem rem dan pengereman darurat;
• Pengujian motor penggerak dan sistem transmisi daya lokomotif;
• Pengujian struktur roda, bogie rangka bawah;
• Sistem penerangan, sambungan antar sarana, dan peralatan keselamatan; serta
• Pemeriksan fungsi peralatan khusus.

Semua proses pengujian dilaksanakan dengan standar yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan.

Menjaga Standar Layanan Transportasi

Kegiatan pengujian berkala ini merupakan bagian dari siklus pemeliharaan dan inspeksi berkala wajib yang dilakukan oleh operator perkeretaapian. Dengan pengujian yang rutin dan terstandar, Balai Pengujian Perkeretaapian memastikan bahwa seluruh sarana yang beroperasi di Sumatera Barat berada dalam kondisi optimal, aman, dan sesuai regulasi.

Kegiatan ini juga merupakan bentuk komitmen Balai Pengujian Perkeretaapian dan Tim Penguji Sarana Perkeretaapian dalam memastikan bahwa seluruh sarana perkeretaapian yang beroperasi di wilayah Sumatera Barat berada dalam kondisi laik operasi, aman dan andal.

Komitmen Balai Pengujian Perkeretaapian

Balai Pengujian Perkeretaapian terus berkomitmen menjaga integritas teknis dan keselamatan operasional sarana perkeretaapian melalui pengujian berkala. Kegiatan ini tidak hanya merupakan pemenuhan regulasi, namun juga bagian dari tanggung jawab terhadap masyarakat dan pembangunan nasional di sektor transportasi.

HUMAS BALAI PENGUJIAN PERKERETAAPIAN