BANDUNG – Tingkatkan pengetahuan pegawai, Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung selenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis Pelaksanaan Pengawasan Pengoperasian Fasilitas Operasi. Kegiatan ini diikuti oleh masing – masing perwakilan seksi serta satuan pelayan yang dimulai pada Senin (27/5) sampai dengan Jumat (31/5).

“Saya ucapkan terimakasih kepada rekan-rekan di Seksi Prasarana yang sudah berkenan untuk menyelenggarakan bimtek ini , dimana bimtek ini saya yakin tujuannya agar kawan-kawan di Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung dapat melaksanakan tugasnya sesuai dengan penempatan kawan-kawan di tempat bekerja masing-masing”,ujar Chandrawan Adhiputranto, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung dalam sambutannya saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis Pelaksanaan Pengawasan Pengoperasian Fasilitas Operasi.

Chandrawan menambahkan penyelenggaraan bimbingan teknis tersebut sesuai dengan peraturan Menteri Perhubungan,”Sesuai dengan amanah peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 36 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai teknik Perkeretaapian dimana Balai Teknik Perkeretaapian  memiliki tugas melaksanakan peningkatan, pengembangan, pengelolaan, pemeliharaan prasarana perkeretaapian, serta pemanfaatan prasarana perkeretaapian dan juga pengawasan penyelenggaraan sarana dan pengawasan keselamatan perkeretaapian.”

Lebih lanjut Chandrawan menyampaikan agar tugas yang diberikan Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung dapat dijalankan sesuai dengan harapan sesuai dengan tujuan dibentuknya balai yang mana dibutuhkan dukungan tidak hanya dukungan dari pusat akan tetapi juga hubungan sumberdaya manusia yang memang memiki kualitas, fasilitas yang memadai serta, memiliki wawasan yang luas dan pengalaman di bidangnya masing-masing.

Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan ini merupakan praktisi yang ahli di bidang Fasilitas Operasi baik itu dari internal Kementerian Perhubungan maupun pihak luar salah satunya dari PT Len Railways System. Kegiatan ini dibagi menjadi 2(dua) sesi yaitu sesi materi serta sesi praktek di lapangan. Peserta diajak untuk mengunjungi PT Len Railways System agar dapat memahami lebih jauh perihal fasilitas operasi.(IK)