Batara Kresna Experience Day adalah kegiatan kolaboratif antara Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Semarang dan PT KAI Daop 6 Yogyakarta untuk mengajak masyarakat lebih dekat dengan layanan KA Batara Kresna. Melalui talkshow, sharing session, dan media tour, peserta diajak memahami pentingnya keselamatan serta merasakan langsung pengalaman perjalanan pada jalur Purwosari–Wonogiri.

KA Bandara Adi Soemarmo kini melayani hingga Stasiun Caruban, memperluas konektivitas antarprovinsi Jawa Tengah–Jawa Timur. Dengan tarif terjangkau dan layanan nyaman, KA BIAS hadir mendukung mobilitas masyarakat serta pertumbuhan ekonomi dan pariwisata daerah.

Pembangunan jalur ganda KA Solo Balapan–Kadipiro–Kalioso terus dikebut. Saat ini, pekerjaan difokuskan pada tahapan erection girder sebagai struktur utama jalur layang, yang menjadi langkah penting untuk peningkatan keselamatan dan efisiensi transportasi di wilayah Solo Raya.

Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Semarang melakukan monitoring sertifikasi SDM pemeriksa, perawatan, dan awak sarana perkeretaapian di wilayah DAOP 4 Semarang. Kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh personel operasional memiliki sertifikasi yang sah dan sesuai standar demi menjamin keselamatan dan keandalan sarana.

Aksi pelemparan batu ke arah kereta api kembali terjadi di lintas Srowot–Klaten dan menyebabkan dua penumpang terluka. Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Semarang menegaskan bahwa tindakan ini bukan kenakalan, melainkan tindak kriminal yang membahayakan keselamatan publik dan bisa dipidana hingga 15 tahun penjara.

Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Semarang menggelar apel rutin dengan nuansa transformasi, menandai peralihan status PPNPN menjadi PPPK. Perubahan ini menjadi titik awal peningkatan profesionalisme, akuntabilitas, dan budaya kerja berorientasi kinerja di lingkungan BTP.

Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Semarang sukses melakukan Uji Kecepatan dan Uji Fungsi pada Jalur KA Solo-Wonogiri. Dengan peningkatan infrastruktur, kecepatan operasional KA Batara Kresna diproyeksikan meningkat, mengurangi waktu tempuh dari 1 jam 45 menit menjadi 1 jam 15 menit. Pengujian ini memastikan kesiapan jalur dan mendukung layanan transportasi yang lebih cepat dan aman bagi masyarakat.

Penanganan darurat dilakukan di jalur rel KM 32+5/7 antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati akibat jebolnya tanggul Sungai Tuntang. Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Semarang bekerja sama dengan PT KAI DAOP 4 Semarang melakukan normalisasi jalur untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api.

Peningkatan efisiensi, akuntabilitas, dan kualitas pelayanan transportasi perkeretaapian melalui penandatanganan Perjanjian Kinerja, Pakta Integritas, dan Piagam Manajemen Risiko di lingkungan Ditjen Perkeretaapian.

BTP Kelas I Semarang berhasil mempertahankan predikat Badan Publik Informatif dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (AKIP) 2024 dengan skor 94,8. Prestasi ini mencerminkan komitmen terhadap transparansi dan pelayanan informasi publik yang prima.