Direktorat Keselamatan-BTP Padang bersama Sosialisasikan Berteman jelang Lebaran

Padang—Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Padang bersama Direktorat Keselamatan Perkeretaapian Kementerian Perhubungan RI dan stakeholder lainnya melakukan Sosialisasi Promosi Keselamatan Perkeretaapian di perlintasan sebidang kereta api jelang lebaran dengan tema ‘Budaya Keselamatan merupakan Tanggung Jawab Bersama’.

Kegiatan yang telah dilaksanakan di JPL No. 17 KM 15+840 (di depan Aroma Kitchen, Tabing, Kota Padang) ini dilakukan dalam rangka menghadapi Angkutan Lebaran Tahun 2024. Tentunya, dengan dilakukannya kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa sadar untuk menjaga keselamatan masing-masing diri agar selalu selamat di perlintasan kereta api.

“Kita mengimbau masyarakat di Sumatera Barat maupun di manapun berada melalui Sosprom yang dilakukan secara serentak di seluruh wilayah kerja Direktorat Jenderal Perkeretaapian ini agar selalu berhati-hati saat berkendara maupun berjalan di perlintasan dengan selalu menerapkan Berteman yakni berhenti, tengok kiri kanan aman jalan sebelum melintas,” ujar Direktur Keselamatan Perkeretaapian Hengki Angkasawan.

Selain itu, Kepala BTP Padang Endang Setiawan mengungkapkan bahwa sosialisasi ini sangat perlu dilakukan di Sumbar mengingat masih tingginya angka kecelakaan di perlintasan sebidang KA sedangkan jalur keretanya tak terlalu panjang bila dibandingkan dengan sejumlah daerah di pulau Jawa.

“Masyarakat harus membiasakan mematuhi aturan berlalu lintas dan sabar yakni dengan meluangkan waktu beberapa detik saja untuk berhenti, tengok kiri-kanan lalu berjalan. Kita semua bisa melihat sendiri di lapangan bahwa banyaknya temperan yang terjadi disebabkan oleh kelalaian dari pengguna jalan sendiri karena kereta api sudah berada pada jalurnya sendiri,” jelasnya

“Kita sudah upgrade prasarana keselamatan perkeretaapian, harusnya dibarengi dengan kesadaran masyarakatnya sendiri untuk menjaga dan mematuhi aturan yang ada, karena semua akan percuma bila masyarakatnya sendiri yang tidak peduli dengan keselamatan sendiri,” lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Sumbar yang diwakili oleh Sekretaris Dishub Sumbar Marten Yunus mengungkapkan dukungannya terhadap kegiatan yang akan membuat kita semua sebagai pengguna jalan bisa berhati-hati di perlintasan sebidang guna menekan angka kecelakaan di Sumbar.

“Tiga daerah di Sumbar yakni Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman dilalui tiga kereta api dengan jadwal pastinya masing-masing. Jalurnya juga tak terlalu panjang, namun diharapan masyarakat di manapun berada dan berasal bisa terbiasa dengan kehadiran kereta api dan nantinya bisa menjadi moda transportasi utama bagi masyarakat Sumbar,” tukasnya.

Share to:

Berita Terkait: