Wasmatlitrik Pencuarian Aset Negara di Petak St. Batu Tabal – St. Kacang

Padang—Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Padang beberapa saat lalu mendampingi Tim Direktorat Keselamatan Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia untuk melakukan kegiatan wasmatlitrik terkait pencurian aset negara di bidang perkeretaapian pada petak Stasiun Batu Tabal (KM 93+873) – Stasiun Kacang (KM 104+609) di jalur non aktif perkeretaapian Sumatera Barat.

Kegiatan ini dilakukan setelah sebelumnya BTP Padang melakukan pelaporan untuk dilakukan wasmatlitrik bersama Ditkes terkait pencurian aset perkeretaapian. Untuk diketahui, wasmatlitrik merupakan upaya pengawasan dan pencegahan, pemeriksaan serta penelitian terhadap tindakan pencurian atau penyalahgunaan aset negara. Kegiatan ini melibatkan penggunaan teknologi, audit, serta mekanisme pengendalian internal untuk memastikan aset terlindungi dari pencurian dan penyalahgunaan.

“Hal ini merupakan masalah serius yang sangat merugikan negara. Sebab itu, BTP Padang melalui Satpel Sawahlunto akan berusaha sebaik mungkin untuk melakukan berbagai pencegahan dan pengawasan aset negara lebih lagi dari sebelumnya,” ungkap Kepala BTP Padang Hendrialdi dalam keterangannya.

Lebih lanjut menurut Kabalai, aset negara harusnya tidak dicuri, malah seharusnya dilindungi secara bersama-sama. Kejadian seperti ini merupakan tindakan kriminal dan juga akan merugikan kita semua sebagai masyarakat luas.

Note: Tidak ada pembenaran untuk tindakan pencurian. Jika mengetahui tindak pencurian, silakan hubungi Balai Teknik Perkeretaapian Padang melalui Instagram @btppadang atau melalui WhatsApp pada nomor 081374239299.

Share to:

Berita Terkait: